Dampak negatif globalisasi:
1. Globalisasi di bidang ekonomi yang ditandai denga kesepakatan untuk melaksanakan pasar bebas, membuka akses bagi semua negara yang menjadi anggota untuk bisa mengembangkan diri di bidang industri dan perdagangan untuk melakukan ekspansi ke negara lain. Sementara itu, negara yang menjadi tujuan dari para investor berusaha keras untuk meningkatkan perekonomian agar saat perdagangan bebas mereka sudah dapat mensejajarkan diri dengan negara-negara maju lainnya. Hal ini akan membawa beberapa dampak negatif, diantaranya adalah:
- Adanya eksploitasi sumberdaya alambaik oleh pemerintah, perusahaan suasta, ataupun masyarakat. Seperti pertambangan timah yang ada di pulau Bangka dan Belitung, sehingga menimbulkan kerusakan ekosistem;
- Berbagai kesepakatan internasional oleh pemerintah yang kurang memperhatikan dampak terhadap masyarakat;
- Kebijakan dalam negeri sebagai upaya untuk menyamakan kemampuan dengan negara lain, namun memberatkan bagi masyarakat, seperti kenaikan harga bahan bakar minyak yang sudah beberapa kali terjadi;
- Mobilitas masyarakat internasional yang lebih bebas dalam rangka memaksimalkan sektor pariwisata menyebabkan rentannya Hankam, seperti banyak terjadi penyelundupan narkotika;
- Berkuasannya investor asing dinegara-negara berkembang, yang bukan hanya mempengaruhi perekonomian, tapi juga kebijakan pemerintah demi tercapainya tujuan mereka;
- Konsumerisme semakin menguasai masyarakat, terutama terhadap produk-produk impor;
- Konsumerisme menyebabkan produktivitas masyarakat menjadi semakin rendah;
- Semakin meningkatnya angka kemiskinan.
2. Berkembangnya globalisasi juga memungkinkan terjadinya pertukaran budaya yang luar biasa cepat, terlebih didukung oleh kemajuan tekhnologi informasi yang semakin canggih. Hal demikian sangat memungkinkan bagi negara yang ada diberbagai belahan dunia untuk “mengadopsi” budaya dari negara lain. Tentu saja hal ini menimbulkan berbagai dmpak negatif, antara lain:
- Adanya penyalahartian globalisasi, terutama dari para generasi muda, yang tidak dapat membedakan globalisasi dengan westernisasi, sehingga terjadi gegar budaya yang berkembang dalam masyarakat, seperti seks bebas, konsumsi obat-obatan terlarang, dan sebagainya;
- Kemajuan tekhnologi juga semakin meningkatkan sifat konsumerisme dari masyarakat;
3. Dengan terjadinya dua hal diatas, tentu turut memberikan dampak bagi kondisi sosial masyarakat, yaitu:
- Dalam persaingan yang ketat, masyarakat smakin penghargai kemampuan individu, yang mengakibatkan terjadinya individualisme yang semkin berkembang dalam masyarakat;
- Hidup dalam berbagai masalah, dan tekanan, turut memberikan pengaruh terhadap kondisi psikis masyarakat, yaitu berjiwa frustasi, yang ditandai dengan meningkatnya angka kekerasan, tawuran, hingga bunuh diri;
- Kesenjangan sosial yang makin terpaut jauh dalam kehidupan masyarakat;
4. Pengaruh negatif globalisasi juga semakin meluas ke dunia politik dengan semakin kuatnya pengaruh dari negara-negara maju dalam politik intern negara berkembang.
5. Semakin ketatnya persaingan juga megakibatkan hubungan antara beberapa negara menjadi tegang, seperti antara Indonesia dengan Malaysia.
Author Nice_ma
Tidak ada komentar:
Posting Komentar